Tuesday, January 17, 2017


                                                       Dari SMANIA untuk Indonesia

Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional (PIRN) yang di slenggarakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan PEMPROV Bengkulu bulan Juni tahun lalu membawa cerita manis khususnya bagi siswa-siswi SMA Negeri 1 Sukorejo.
Kegiatan PIRN tersebut dikuti oleh seluruh siswa SMP/SMA/SMK/ sederat dari siswa seluruh Indonesia. Dan di buka langsung oleh kepala LIPI Prof. Dr. Iskandar Zulkarnain  dan Gubenur Bengkulu Dr. Drs. H Ridwan Mukti, M.H.

Berdasarkan hasil seleksi dari panitia LIPI Jakarta. Provinsi Jawa Tengah terpilih 4 sekolah yang berhak mengikuti Perkemahan Ilmiah Remaja Nasional. Salah satunya yaitu SMA Negeri 1 Sukorejo. Mereka yang mewakili SMA Negeri 1 Sukorejo adalah ELshadai Charis Hariyanto, Gabriella Charis Hatiyanto, Muhammad Firdaus Fajar B. dan 2 orang pembimbing yaitu Rifal Abdul Rozaq dan Drs. Budiwahono, M.Pd. Kepala SMA Negeri 1 Sukorejo.
Kegiatan perkemahan ilmiah ini  merupakan kegiatan pelatihan ilmiah untuk siswa dan penelitian lapangan. Begitu juga untuk guru pembimbing mereka mendapatkan pelatihan berupa workshop dan penelitian lapangan dari para pakar dan praktisi peneliti seperti Dr. Nuke Tri Pujiastuti, MA ketua Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial LIPI dan pakar ekonomi LIPI Dr. Maxensius Tri Sambodo, MIDEC.
Selanjuynya mereka akan mempresentasikan hasil penelitian dihadapan para Instruktur LIPI untuk dipilih sebagai peraih best riset sebagai penelitian terbaik. karya mereka akan digunakan sebagai pertimbangan pengembangan Provinsi Bengkulu.

Selain itu 6 karya terbaik siswa dalam bentuk esai akan mendapatkan reward dari Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk berlibur ke Eropa. Atas kerja keras siswa - siswi SMA  1 Sukorejo berhasil meraih best riset untuk kategori IPA atas nama Gabriellah Charis dan IPT atas nama M. firdaus Fajar Baharsyah. ini merupakan  yang ke 2 kalinya SMA Negeri 1 Sukorejo meraih Best riset pada kegiatan Perkemaahan Ilmiah Remaja Nasional yang dislenggarakan oleh LIPI. Semoga siswa-siswi sekolah lain juga tertarik untuk mengembangkan penelitian disekolah.